Minggu, 19 Januari 2014

20 FACTS: CHELSEA FC



SEJARAH

1. Chelsea dibentuk pada 10 Maret 1905 oleh pengusaha dari The Mears Family, Gus dan Joseph. Saat itu Gus baru saja mengakuisisi stadion Stamford Bridge, ia kemudian coba memberi tawaran pada Fulham untuk memakai stadion tersebut dengan sistem sewa namun Fulham menolaknya, karena itulah Gus kemudian berinisiatif untuk membentuk klub sepakbola sendiri yang nantinya bisa menempati Stamford Bridge. Jadi bisa dikatakan awal berdirinya Chelsea cukup unik karena klub ini didirikan dengan tujuan hanya agar stadion Stamford Bridge ada yang menempati. Jika klub lain dibentuk terlebih dahulu baru kemudian dicari markas atau dibangun stadionnya, maka Chelsea sebaliknya, stadionnya dulu yang dibangun baru kemudian dibentuk klub yang akan menempatinya.
Gus Mear






Stamford Bridge di tahun 1905. Chelsea dibentuk untuk menempatinya


2. Sebelum nama Chelsea diputuskan untuk dipakai, The Mears Family sempat mempertimbangkan untuk memakai nama Kensington FC, Stamford Bridge FC, dan bahkan London FC. Nama Chelsea FC sebenarnya bisa dianggap kurang tepat sebab diambil dari nama wilayah yang berbatasan dengan Fulham, yaitu Chelsea, padahal Stamford Bridge sendiri terletak di wilayah "Hammersmith & Fulham".
Wilayah Chelsea sendiri merupakan sebuah distrik kecil di London Barat dengan luas tak lebih dari 12 km2 (kurang lebih seluas Kebayoran Baru). Beberapa nama tokoh terkenal yang tinggal atau pernah tinggal Chelsea diantaranya adalah Mark Twain, Agatha Christie, Bob Marley, Eric Clapton, Mick Jagger, dan Kate Middleton.
 
3. Chelsea memulai kiprahnya di Divisi 2 pada musim 1905/06 dan baru berhasil promosi ke kasta tertinggi Division One 2 tahun setelahnya di musim 1907/08. Chelsea tercatat pernah 6 kali mengalami degradasi dengan kembali bermain di Divisi 2, terakhir di musim 1988/89.
 
LAMBANG & JULUKAN
4. Sebelum terkenal dengan nama "The Blues", Chelsea dulunya sempat mempunyai julukan “The Pensioners”, logo awal klub pun bergambar seorang kakek tua pensiunan (yang sekilas mirip logo KFC). Nama The Pensioner diambil sebab wilayah Chelsea memang identik dengan pensiunan/purnawirawan dimana disana dibangun Royal Hospital Chelsea serta rumah-rumah para pensiunan dari tentara Inggris (British Army).

Baru pada 1953 Chelsea menggunakan logo singa sebagai lambang mereka. Singa yang memegang tongkat ini diambil dari lambang wilayah Chelsea.
Evolusi lambang Chelsea
  
ANTHEM
5. Lagu kebangsaan Chelsea adalah “Blue is the Colour” yang dirilis pada 1972. Lebih tua dari “Glory-Glory Man United” yang baru dirilis pada 1983.


Video skuad Chelsea di tahun 1972 saat rekaman "Blue Is The Colour":



HOMEBASE & TRAINING GROUND

6. Chelsea bermarkas di Stamford Bridge (41.841) sejak awal berdirinya. Sebenarnya Stamford Bridge sudah berdiri sejak tahun 1877 atau 28 tahun sebelum Chelsea lahir. Sebelum dipakai Chelsea, Bridge dipakai oleh London Athletics Club untuk berbagai kegiatan atletik dan bukan sepakbola. Baru pada 1904 atau setahun sebelum terbentuknya Chelsea, Bridge dipatenkan hanya menjadi Stadion sepakbola saja. Arsitek dari Bridge adalah Archibald Leitch, yang juga menjadi arsitek dari Old Trafford.

Awalnya Bridge ditawarkan untuk dipakai oleh Fulham karena memang terletak di wilayah Fulham, tapi Fulham menolaknya. Akhirnya sang pemilik Bridge, Gus Mears dan saudaranya Joseph, berinisiatif untuk membentuk klub sepakbola sendiri, yang diberi nama Chelsea FC, seperti yang sudah diceritakan sebelumnya.
7. Training ground Chelsea adalah Cobham, yang mereka pakai sejak 2004. Sebelum di Cobham, mereka berlatih di Harlington, yang sekarang dipakai oleh QPR.

KIT & JERSEY

8. Di masa-masa awal, Chelsea menggunakan seragam biru kehijauan (eton blue), celana putih dan kaos kaki biru tua.
Seragam awal Chelsea di tahun 1905
9. Komposisi seragam Chelsea seperti sekarang (biru-biru-putih) baru mulai dipakai sejak musim 1964/65. Kombinasi warna ini dipakai karena pada saat itu belum ada klub yang memakainya dan dianggap membuat jersey klub terlihat lebih modern.
Seragam musim 1964/65 yang menjadi prototipe
10. Umbro menjadi sponsor kit pertama mereka pada 1968, sementara maskapai penerbangan Gulf Air menjadi sponsor dada pertama pada 1983. Di musim 1986/87 Chelsea sempat memakai jersey buatan sendiri, The Chelsea Collection. Untuk saat ini, Adidas menjadi sponsor kit Chelsea dengan Samsung sebagai sponsor utama.
 
 
LEGENDA

11. Ted Drake menjadi manajer yang sukses mengantar The Blues meraih gelar juara liga pertamanya di musim 1954/55. Gelar tersebut sekaligus menjadi major trophy pertama bagi Chelsea sejak awal berdirinya. Sementara itu Dave Sexton menjadi manajer yang membawa Chelsea meraih gelar tingkat Eropa nya yang pertama saat membawa The Blues menjuarai Cup Winners' Cup 1970/71.
Ted Drake




Dave Sexton

13. Manajer tersukses Chelsea siapa lagi kalau bukan the special one, Jose Mourinho. Selama 3 tahun menukangi The Blues, Mou sukses mengantongi 5 trofi: 2 gelar Premier League, 2 League Cup, dan 1 FA Cup. Sementara itu, nama Carlo Ancelotti juga tercatat dalam tinta emas Chelsea, sebagai manajer pertama yang berhasil membawa The Blues meraih Double Winners pertama kalinya sepanjang sejarah klub di musim 2009/10.
Diluar semua manajer sukses tadi, nama Roberto Di Matteo pastinya juga akan menempati ruang tersendiri dalam daftar legenda Chelsea setelah dirinya sebagai manajer interim -- yang diluar dugaan-- mampu mengantar Chelsea meraih trofi Champions League di musim 2011/12.

Untuk kategori pemain legenda, Ron Harris (1961-1980) menjadi pemain Chelsea yang mencatat penampilan terbanyak dengan 795 kali penampilan, sementara top skor klub dipegang Bobby Tambling (1959-1970) dengan 202 gol dari 370 kali bermain sebelum akhirnya dipecahkan oleh Frank Lampard. Sedangkan nama Jimmy Greaves melegenda karena ia merupakan pencetak gol terbanyak dalam semusim dengan 43 gol pada 1960/61.
Frank Lampard menegaskan dirinya sebagai legenda baru Chelsea setelah menjadi top skor sepanjang masa Chelsea dengan 203 gol (s.d musim 2012/13) setelah memecahkan rekor 202 gol milik Bobby Tambling.
Legenda lain yang bisa disebut diantaranya adalah Peter Bonetti, Denis Wise, Gianluca Vialli, Gianfranco Zola, Didier Drogba, dan John Terry. Chelsea fans menjuluki Terry sebagai Captain, Leader, Legend (CLL) dan memasang banner raksasanya di tribun.
 
Peter Bonetti


Denis Wise dan Gianfranco Zola
 
 
SUPPORTER

14. Hooligan firm Chelsea bernama Chelsea Headhunters (dulu bernama Chelsea Shed Boys). Di awal terbentuknya di dekade 70an, Headhunters sangat berkaitan erat dengan subkultur skinhead dan tindakan rasisme (jadi kita seharusnya tidak perlu heran dengan kasus rasisme dari John Terry karena klub ini memang punya "tradisi" rasisme sejak dulu). Headhunters terkenal luas sebagai hooligan firm yang cukup brutal, sampai-sampai di era 80an –dimana hooliganisme masih sangat subur— presiden Chelsea saat itu Ken Bates, berniat untuk membuat pagar listrik di Stamford Bridge, meski akhirnya niat tersebut dibatalkan. Chelsea Headhunters juga terkenal karena permusuhan sengitnya dengan Inter City Firm (hooligan firm dari West Ham United) dan Bushwackers (hooligan firm dari Millwall).
Di Stamford Bridge mereka menempati tribun Shed End, dari sanalah asal usul nama Chelsea Shed Boys berasal. Jika kita menyaksikan Chelsea bermain di Bridge lewat televisi maka Shed End berada di sebelah kiri layar kaca.
Masih soal supporter, meski menjadi salah satu klub ternama di London, faktanya jumlah total fans Chelsea di London hanya 12% menurut survey yang dilakukan oleh perusahaan properti Rightmove (www.rightmove.co.uk), kalah dari Arsenal, Spurs, dan... Manchester United.

 RIVAL

15. Rival utama Chelsea sebenarnya adalah Fulham di urutan pertama dan QPR di urutan kedua. Rivalitas ini terbentuk karena ketiganya sama-sama berasal dari London Barat. Tetapi semenjak kebangkitan mereka di era Abramovich, fan Chelsea menganggap bahwa rival mereka sekarang berturut-turut adalah: Arsenal, Tottenham Hotspur, dan tentu saja Manchester United (meski United tidak pernah menganggap Chelsea sebagai rival terbesar).

 
OWNERSHIP
16. Chelsea hanya sebuah klub medioker sampai kemudian seorang pengusaha kaya Rusia bernama Roman Abramovich datang mengakuisisi di tahun 2003 dengan total nilai akuisisi sekitar 140 juta Poundsterling. 
Kedatangan Roman membuat Chelsea menjadi klub kaya yang mulai membangun kekuatan instannya menjadi klub yang serius diperhitungkan di Inggris dan Eropa, ini tentu saja membawa dampak munculnya banyak bandwagon fans atau glory hunters --terutama dari Asia-- yang berbondong-bondong menyatakan dirinya sebagai pendukung The Blues.
 
 
PRESTASI

17. Chelsea berada di peringkat ke 4 dalam daftar klub terbaik di Inggris dengan total raihan 26 trofi.

Chelsea baru 4 kali menjuarai Liga Inggris (1954/55, 2004/05, 2005/06, dan 2009/10), masih kalah dari Everton (9 kali), Aston Villa (7 kali), dan Sunderland (6 kali).
Posisi United saat Chelsea menjadi juara :
1954/55 : United di posisi ke 5 (selisih 5 poin)
2004/05 : United di posisi ke 3 (selisih 18 poin)
2005/06 : United di posisi ke 2 (selisih 8 poin)
2009/10 : United di posisi ke 2 (selisih 1 poin)
 
Chelsea telah 7 kali menjuarai FA Cup, sama dengan Liverpool dan Aston Villa.
Chelsea telah 4 kali menjuarai League Cup, sama dengan Manchester United, Tottenham Hotspur, dan Nottingham Forest.
Prestasi terbaik Chelsea di Eropa adalah saat menjuarai Champions League 2011/12 setelah menang 4-3 lewat adu penalti atas Bayern Munich. Ini membuat The Blues menjadi klub asal London satu-satunya sampai saat ini yang berhasil memenangi ajang paling bergengsi di Eropa tersebut (fans Arsenal pasti membenci fakta ini).
 
Prestasi Chelsea lainnya di Eropa adalah 1 kali menjuarai Europa League pada 2013 lalu, 2 kali menjuarai Cup Winners' Cup pada 1971 dan 1998, serta 1 kali menjuarai UEFA Super Cup 1998.
Beberapa prestasi lain Chelsea yaitu: menjadi juara Liga dengan rekor poin tertinggi sepanjang masa sampai saat ini dengan 95 poin, menjadi juara Liga di era Premier League dengan rekor kemenangan terbanyak yakni 29 kali menang, menjadi juara Liga dengan rekor kebobolan paling sedikit sepanjang masa sampai saat ini dengan hanya 15 kali kebobolan. Semua rekor tersebut tercipta di musim 2004/05.

Trofi terakhir yang diraih The Blues sampai saat ini adalah Europa League 2012/13.
  
UNITED LINK

18. Manajer United yang juga pernah memanajeri Chelsea adalah Tommy Docherty (1961-1967 di Chelsea; 1972-1977 di United) dan Dave Sexton (1967-1974 di Chelsea; 1977-1981 di United). Fakta yang cukup menarik karena Sexton selalu menjadi penerus dari Docherty baik ketika di Chelsea maupun di United. Saat menangani Chelsea, Docherty sukses membawa The Blues menjuarai League Cup 1964/65 sementara Sexton berhasil mengantar The Blues menjuarai FA Cup 1969/70 dan Cup Winners' Cup 1970/71.
19. Total sebanyak 21 pemain pernah memperkuat baik Chelsea maupun United, diantaranya adalah Alex Stepney, Ray Wilkins, Paul Parker, Mark Hughes, dan yang terakhir adalah Juan Sebastian Veron yang pindah ke Chelsea pada 2003.
20. Total United sudah 169 kali bertemu dengan Chelsea dengan catatan 72 kali menang, 50 kali seri, dan 47 kali kalah.


Daftar total perolehan trofi Manchester United v Chelsea:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar